Friday, April 22, 2011

Mengukur Niat untuk 3 Hal

Saya haqqul yakin bahwa hafalan saya untuk surat pendek di Juz’amma, jauh lebih sedikit ketimbang hafalan dari sampeyan-sampeyan semua. Apalagi, kalau hafalan itu harus ditambah lagi dengan syarat Makhraj yang benar, maka urutan berdiri saya pun akan mundur lagi ke belakang dari posisi berdiri sampeyan saat ini.  Karena itulah, saya harus ngoyo (baca: memaksakan diri) mengejar ketertinggalan dan mencoba mendekati makom sampeyan saat ini. Boleh to? :-)

Dengan ber-modal pengetahuan yang pas-pasan, tentunya tingkat pemahaman saya pun menjadi pas-pasan juga. Kalau yang serba pas-pasan ini terus di’maintain”, maka akhirnya yang ter-implementasi-kan dalam hidup ini tidak akan jauh dari yang namanya "asal saja". Asal hidup, asal makan, asal kerja, asal-asalan.  Wajar khan? The output is depending on the input.